Di Kaki Sindoro
aku melihat kupu-kupu
terbang sendiri di antara guyur gerimis senja
bersayap warna biru tembaga
dengan kepak lembut, dia hinggap
menyerap sari-sari, kesepian di batu-batu
aku melihat daun-daun beralih warna menjadi gelap
menjadi bayang-bayang bersahaja dipelukan petang
gerimis dan angin, menjadi cermin
menampakan adaku, pada keluasan dan ketakmengertian
di tenggara, di sana muara
wajah-wajah rindu, bayang-bayang kenangan
berpendaran bagai gemintang
ada kedamaian yang aneh
kesunyian yang mewujud
dingin-dingin tahun yang terlewat
semilih-semilir rasa yang tersendat
bening-bening doa
menetes pelan
wonosobo, 31 desember 2011
Karya : Fajar